PANGKALPINANG, KITAKATOLIK.COM.- Dalam kondisi bangsa saat ini, umat Katolik dihimbau untuk terus hadir bersama Negara untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang pancasilais, menghargai kebhinekaan, dan demokratis.
“Umat Katolik hendaknya selalu hadir bersama Negara,” kata Dirjen Bimas Katolik Departemen Agama Republik Indonesia Eusabius Binsasi dalam kata sambutan pentahbisan Uskup Keuskupan Pangkalpinang Mgr. Adrianus Sunarko, OFM, di Stadion Depati Amir Pangkalpinang, Sabtu (23/9/2017).
Alumnus Seminari Tinggi Santo Petrus Ritapiret, Maumere, Flores ini menyebut lima sikap dasar yang mencerminkan “kehadiran bersama Negara” itu. Pertama, setia dan taat pada NKRI karena warga Gereja adalah bagian dari warga masyarakat Indonesia. Kedua, menghayati spiritualitas hidup 100% Katolik, 100% Pancasilais.
Ketiga, mengamalkan dan melaksanakan ajaran dan nilai-nilai agama. Keempat, membangun relasi dengan semua komponen masyarakat termasuk yang tidak seiman. “Ini berarti bahwa umat Katolik dituntut untuk menghargai kebhinekaan seperti agama, etnis, bahasa, tradisi dan lain-lain,” katanya.
Yang kelima, di bawah pengembalaan Uskup Mgr. Adrianus Sunarko, OFM, umat Katolik Keuskupan Pangkalpinang diharapkan makin mantap dalam hidup sebagai umat Allah dan warga bangsa, sehingga orang lain bisa melihat cahaya Kristus yang hidup di tengah kita.
Mgr. Adrianus Sunarko, OFM bertugas sebagai Uskup baru untuk Keuskupan Pangkalpinang yang meliputi wilayah Bangka Belitung dan Kepulauan Riau. Daerah Kepulauan ini menjadi fokus pelayanan Uskup baru. Sangatlah tepat dan relevan jika Uskup Sunarko memilih Motto Tahbisan-nya Laetantur Insule Multae yang artinyaHendaklah Banyak Pulau Bersukacita (Mzm 97:1).
Upacara pentahbisan dihadiri kurang lebih 12.000 umat, 37 uskup, 8 uskup emeritus, 200 imam/pastor, 100 biarawati. Upacara pentahbisan berlangsung sangat meriah dengan Uskup Pentahbis Utama, Mgr. Aloysius Sudarso, SCJ didampingi Mgr. Yohanes Harun Yuwono dan Mgr. Leo Laba Ladjar, OFM. Dirjen Bimas Katolik Eusabius Binsasi dan Direktur Urusan Agama Katolik Sihar Petrus Simbolon turut hadir dalam acara tahbisan tersebut. (Sumber: Bimas Katolik Kemenag RI).
