Mgr. Ewaldus Martinus Sedu Minta Para Imam Pelihara Rahmat Ilahi dalam Kehidupan Setiap Hari

MAUMERE,KITAKATOLIK.COM—Uskup Maumere Mgr. Ewaldus Martinus Sedu meminta para imam untuk memelihara rahmat ilahi dalam kehidupan setiap hari seraya meletakkan roh kerendahan hati untuk tetap taat, miskin dan murni untuk imamat yang kudus dan berahmat.

“Imamat bukan jabatan duniawi, bukan prestasi apalagi prestise, untuk bisa adu gengsi atau menjadi loncatan kehidupan baru dengannya merasa di atas angin, di atas segala-galanya, bukan! Imamat adalah karya rahmat Ilahi,” kata Uskup Ewaldus dalam pesannya kepada 10 imam baru dari tarekat SVD (Societas Verbi Divini=Serikat Sabda Allah) yang ditahbiskannya pada Sabtu (02/10/2021) di Seminari  Tinggi Santo Paulus Ledalero, Nita,  Maumere, NTT.

Uskup kelahiran Bajawa, Flores, 30 Juli 1963 ini juga meminta mereka untuk melakukan kebaikan dalam setiap perjalanan imamat. Juga tak  mudah putus asa hanya karena terseret dalam arus dunia yang mengedepankan prestasi dan prestise, gelar, pamor atau jabatan, ketenaran atau popularitas.

Mgr. Ewaldus di tengah para Imam baru

“Imamat dalam keheningan jauh lebih bermakna daripada imamat dalam kompetensi gengsi dan prestasi,” katanya. “Belajarlah mengolah kepahitan hidup setiap saat dan temukanlah kegembiraan imamat dalam persaudaraan satu dengan sahabat imam yang lainnya,” tambahnya.

Kesempuluh imam yang ditahbiskan itu adalah Pater Rade Lobo Antonius Mario, SVD, Pater Lusius Mite, SVD, Pater Kornelius Libu Sogen, SVD, Pater Djuwa Dobe Ngole Porkarius, SVD, Pater Aris Gah Marianus Dominikus, SVD, Pater Krispianus Leo, SVD,  Pater Ria Yakobus Antonius, SVD, Pater Leuwayan Paskalis Pratama Hemad, SVD, Pater Gloriano Hutri Bardi SVD, dan Pater Yustinus Eduardus Nga, SVD. (Admin)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *