Renungan Rabu, 25 Januari 2023: Beritakanlah Injil Kepada Segala Makhluk!

Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.  

Tanda-tanda  ini akan menyertai  orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan  demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru  bagi mereka, mereka akan memegang ular,  dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya  atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.” (Markus 16:15-18).

Oleh: Romo John Tanggul, Paroki Wangkung, Keuskupan Ruteng.

HARI  ini Gereja Katolik merayakan Pesta Bertobatnya Rasul Paulus. Berkat perjumpaannya dengan Yesus Kristus yang menampakkan diri kepadanya, Paulus mengalami perubahan yang dahsyat.

Dengan Rahmat Tuhan, ia berubah dari pengejar umat Kristen menjadi pengajar iman Kristen, dari penganiaya menjadi Rasul yang ulung. Dia bertobat dan mengambil jalan hidup yang baru (Kisah Para Rasul  9:1-22: Saulus bertobat).

Kita selalu diajak untuk rajin bertobat (pulang melalui jalan lain, jalan baru, cara hidup baru) setiap hari (dalam Misa Harian) dan terutama wajib bertobat setiap Minggu dalam Misa Hari Minggu.

Injil berbicara tentang amanat perutusan Yesus bagi para rasul (kita). “Pergilah ke seluruh dunia (sampai ke tempat kita), beritakanlah Injil kepada segala mahluk,”  kata Yesus kepada mereka (Markus 16:15).

Amanat ini disampaikan menjelang kenaikanNya ke surga. Yesus menyadari saatnya untuk berpisah dengan para rasul. Kini tiba gilirannya bagi para rasul untuk mengambil alih sepenuhnya tugas perutusan  itu.

Mewartakan Kabar Gembira  kepada siapa saja dan di mana saja!  Baik atau tidak baik tempat dan waktunya! Berbuat baik dan benar kepada siapa dan di mana saja. Walau Yesus akan “berpisah” dengan mereka, tetapi jangan cemas, Dia telah berjanji (bukan hoax!) akan selalu menyertai  dan membimbing  mereka/kita  dalam melaksanakan tugas perutusan itu.

“.. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman!” (Matius 8:20).  Seperti para rasul, kita  pun mendapat tugas perutusan yang sama dari Yesus Kristus. Tugas, karya atau pekerjaan kita,  keluarga  kita, lingkungan kerja kita “di mana saja dan kapan saja” adalah medan, lahan dan waktu  bagi tugas pewartaan atau perutusan Kristus itu.

Kita perlu belajar dari para rasul, teristimewa rasul Paulus, untuk selalu bertobat  dan tidak kenal lelah menjadi pewarta kabar baik dan benar. Rajin-rajinlah  bertobat dan berbuat baik dan benar untuk Tuhan, sesama dan diri sendiri “di sini dan saat ini”!

Semoga Allah Tritunggal Mahakudus (+) memberkati kita  semua yang rajin bertobat dan berbuat baik dan benar di sini saat ini. Amin.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *