JAKARTA,KITAKATOLIK.COM—Setelah dua tahun tertunda karena pandemi COVID-19, Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik ke-2 akan dilakukan pada Oktober 2022 yang akan datang.
Pelaksanaan Pesparani tersebut didukung penuh oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat pertemuan bersama Lembaga Pembinaan Pengembangan Pesparani Katolik Nasional (LP3KN) di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (26/4/2022).
“Kita sangat senang. Agenda Pesparani Katolik ini harus terlaksana pada tahun ini setelah dua tahun tertunda akibat Covid 19. Seperti halnya agenda mudik dalam Islam yang juga akhirnya terlaksana setelah dua tahun tertunda. Kita akan support,” ungkap Menag yang saat itu didampingi Plt Dirjen Bimas Katolik Albertus Magnus Adiyarto Sumardjono dan jajaran Staf Khusus Menteri Agama.
Ketua LP3KN Adrianus Meliala mengatakan bahwa, Pesparani Katolik Nasional ke-2 ini rencananya akan digelar pada 28 Oktober sampai 3 November 2022 di Kupang, Nusa Tenggara Timur, dengan peserta dari 34 provinsi di Indonesia.
“Lomba yang diadakan dalam festival ini antara lain Paduan Suara, Mazmur Tanggapan, Tutur Kitab Suci, serta Cerdas Cermat,” jelasnya.
“Untuk pesertanya sendiri yang mendaftar sudah sekitar seribu. Kita doakan bersama, semoga rencana ini dapat terlaksana dan berjalan lancar,” tambahnya.
Pesparani pertama digelar di Oktober 2018 di kota Ambon, Maluku, tepatnya di City of Music Ambon Manise. Pesparani kali pertama itu mengusung tema “Bersatu Dalam Keberagaman Wujudkan Persaudaraan Sejati dari Maluku untuk Indonesia”.
Pesparani I Nasional mempertandingkan 12 cabang lomba, meliputi : paduan suara dewasa campuran, paduan suara dewasa pria, paduan suara dewasa wanita, paduan suara gregorian dewasa, paduan suara gregorian anak dan remaja, paduan suara anak, pemazmur anak, pemazmur remaja, pemazmur dewasa dan terakhir bertutur kitab suci. (Admin)