JAKARTA,KITAKATOLIK.COM—Menteri Agama Fachrul Razi telah melantik Yohanes Bayu Samodro sebagai Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik, di Kantor Kementerian Agama RI, di Jalan M.H.Thamrin Jakarta, Senin (10/8/2020).
Bayu, sapaan akrab Yohanes Bayu Samodro, mengaku sangat bersyukur karena akhirnya memiliki kesempatan berkarya sebagai pelayan masyarakat di tingkat nasional, sehingga semakin banyak memperoleh kesempatan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi umat Katolik di Indonesia yang berjumlah lebih dari 7 juta ini.
Sebagai Dirjen Bimas Katolik, Bayu, seperti dituangkannya dalam makalah 8 halaman berjudul “Ut Ameris Amabilis Esto” (ramahlah maka kamu akan dicintai), akan membangun kerjasama sinergis antara Pemerintah RI dalam hal ini Kementerian Agama dan pihak hirarki Gereja Katolik dalam hal ini Konferensi Waligereja Indonesia sebagai representasi dari 37 Keuskupan di Indonesia.
Dalam makalah yang ditulis sebagai salah satu materi seleksi tersebut, Bayu menegaskan bahwa program Bimas Katolik harus senantiasa dirancang dan dilaksanakan bersama dengan Gereja Katolik, agar dapat lebih tepat sasaran dan bermanfaat bagi umat.
Sekretaris Dewan Paroki Harian
Bayu dilahirkan di Jakarta, 48 tahun silam. Ayah 4 orang anak ini adalah lulusan S1 Program Studi Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, FKIP Unika Atma Jaya Jakarta,1995. Ia melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Kristen Indonesia tepatnya pada Program Magister Administrasi Manajemen Pendidikan.
Bayu pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia pada Yayasan Hati Suci (d.h. Perkoempoelan Ati Soetji). Pada tahun 2012-2018 ia juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pengurus Harian Paroki Santo Laurensius Alam Sutra, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Setelah kosong sejak Juni 2019 karena Drs. Eusabius Binsasi, Dirjen saat itu, pensiun, posisi ini diisi oleh pelaksana tugas administrasi harian sebanyak tiga orang, yaitu Muhammadiyah Amin, kemudian oleh M. Nur Kholis Setiawan, dan terakhir dijabat oleh Aloma Sarumaha, Sekretaris Ditjen Bimas Katolik. (pamago)
