Pastor Agustinus Sudarno OSC Kembali ke Rumah Bapa di Sorga

BANDUNG,KITAKATOLIK.COM—Kabar duka datang lagi. Kali ini datang dari Bandung. Pastur Agustinus Sudarno OSC, pastor rekan di  Paroki Santo Petrus Katedral, Bandung meninggal dunia pada hari Jumat (15/3/2024) pukul 13.37 WIB di Rumah Sakit Santo Borromeus Bandung.

Ia meninggal dunia dalam usia 67 tahun  akibat sakit yang dideritanya. Pastor Pak Darno OSC dirawat di Rumah Sakit Santo Borromeus sejak 8 Maret 2024 yang lalu.

Jenazah Pastor Darno kini disemayamkan di Katedral dan akan dikebumikan pada tanggal 17 Maret 2024 di Pratista pada pukul 12.00 WIB.

Hampir 40 tahun dalam Imamat

Pastor Darno ditabiskan sebagai Imam pada 26 Juni 1985 di Paroki Hati Tak Bernoda Santa Perawan Maria, Buah Batu, Bandung, Jawa Barat. Setahun sebelumnya, ia mengikrarkan kaul kekal dalam Ordo Salib Suci (OSC)

Setahun sebelumnya kelahiran Dusun Ngekong dekat  Njali, Gua Maria Sendang Sriningsih, Kecamatan Prambanan pada 5 Juli 1957, ini mengikrarkan kaul kekal sebagai anggota Ordo Salib Suci pada 6  Januari 1983 di Kapel Kabar Gembira Maria, Sultan Agung. Pada 20 Juli 1984 ia menerima tahbisan diakonat di gereja yang sama.

Setelah ditabiskan, Pastor Darno melayani sebagai pastor  rekan di Paroki Santo Yosef, Cirebon. Lalu, dari tahun 1988 sampai 1993, ia melayanii sebagai Pastor Paroki di  Paroki Santa Odilia, Ciracas, Bandung.

Sementara melayani di paroki, pastor Darno juga memangku beberapa pelayanan kebiaraan dan kategorial. Dalam kurun 1992 hingga 1995, ia terpilih sebagai anggota Dewan Provinsi OSC Sang Kristus Indonesia dan juga sebagai Dewan Imam Keuskupan Bandung. Pada 1995, ia diangkat sebagai Magister Novis  OSC di Pratista.

Selain di Biara, ia juga melayani di bidang pendidikan, sebagai Pengurus Yayasan Mardiwijana dan Yayasan Satya Winaya, Bandung yang membawai sekolah Santo Aloysius.  Selamat jalan Pastor Darno, bahagia dalam keabadian. (Admin).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *