KITAKATOLIK.COM—Paus Fransiskus mendirikan Keuskupan Labuan Bajo yang merupakan pemekaran dari Keuskupan Ruteng, NTT dan mengangkat Romo Dr. Maksimus Regus S.Fil., M.Si, sebagai Uskup pertama dari Keuskupan Labuan Bajo.
Kepastian pengangkatan Rektor Universitas Katolik Santo Paulus Ruteng periode 2023-2027, ini terungkap dalam pengumuman yang disampaikan oleh Uskup Ruteng Mgr. Siprianus Hormat, Jumat (21/6/2025) hari ini.
“Bapa Suci kita telah mendirikan keuskupan baru Labuan Bajo dan secara bersamaan telah mengangkat Romo Maksimus Regus yang saat ini menjabat sebagai rektor Unika St. Paulus Ruteng sebagai uskup pertama Labuan Bajo,” kata Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat saat membaca pengumuman Takhta Suci yang disambut oleh umat yang hadir.
Mgr. Siprianus Hormat mengumumkan berita penting itu di gereja Paroki Roh Kudus Labuan Bajo setelah Perayaan Ekaristi.
Diajukan sejak 2021
Pemekaran Keuskupan Ruteng sudah diusulkan sejak 2021 dan menjadi bagian dari rekomendasi hasil Sinode III Keuskupan Ruteng yang digelar pada tahun itu. Salah satu pertimbangannya adalah luas wilayah dan jumlah umat.
Jumlah total umat Keuskupan Ruteng mencapai 966.385 jiwa, 296 imam dan 85 paroki yang mencakup tiga kabupaten yaitu Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur.
Proposal pembentukan Keuskupan Labuan Bajo kemudian diserahkan Uskup Ruteng Mgr. Siprianus Hormat pada tahun 2021 juga kepada Paus Fransiskus di Vatikan dan mendapatkan tanggap balik positif. (Admin).
