Paus Fransiskus: Nyalakan Pelita Kecil di Hati Orang

VATIKAN,KITAKATOLIK.COM—Tujuan dari kegiatan atau aktivitas rohani tak berhenti pada pengalaman rohani, tapi harus memancarkan pengalaman  rohani itu di dalam kehidupan konkrit kita sehari-hari.

Bertolak dari Kisah transfigurasi (berubah rupa)  Yesus di gunung di depan tiga muridNya (Markus 9: 2-10), Paus Fransiskus mengingatkan bahwa kita tak boleh seperti Petrus yang mau tetap berada di puncak pengalaman rohani, tapi harus kembali ke lembah kenyataan, ke dalam pergumulan hidup sehari-hari.

“Kita tidak bisa tinggal di gunung dan menikmati kebahagiaan pertemuan ini sendirian. Yesus sendiri membawa kita kembali ke lembah, di antara saudara-saudara kita dan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Paus Fransiskus dalam pesan Angelusnya, Minggu (28/2/2021) yang lalu.

Kita, kata Paus, dipanggil untuk mengalami perjumpaan dengan Kristus agar dengan diterangi oleh cahaya-Nya, kita dapat membawa-Nya dan membuat-Nya bersinar di mana-mana.

“Nyalakan pelita kecil di hati orang,  menjadi pelita kecil Injil Sukacita yang membawa cinta dan harapan. Inilah misi orang Kristiani,” kata Paus dari jendela yang menghadap ke lapangan Santo Petrus yang dipenuhi oleh para peziarah. (Admin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *