Renungan Minggu, 1 Januari 2022: Seperti Bunda Maria, Simpanlah Segala Perkara Dalam Hati Dan Renungkanlah!

Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.   Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.  Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.

Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya   dan merenungkannya.  Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah    karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan,    Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung  ibu-Nya. (Lukas 2:16-21).

Oleh: Romo John Tanggul, Paroki Wangkung , Keuskupan Ruteng.

MENGAWALI  tahun 2023 ini, kita  pasti mempunyai rencana, niat, harapan, cita-cita  dan tekad tertentu. Kita  tentu berharap semuanya  dapat terealisir selama tahun yang sedang berjalan 2023 ini. Namun kita tidak  tahu dengan pasti apa yang akan terjadi di hari-hari mendatang selama tahun 2023. Semuanya masih tanda tanya untuk kita. Seringkali terjadi hal-hal  yang di luar dugaan kita dan tidak seperti yang diharapkan.

Sebagai umat beriman Katolik, kita memiliki Bunda Maria yang setia menemani dan mendampingi  perziarahan hidup kita dan menjadi teladan bagi kita  dalam mengarungi hari-hari hidup kita  sepanjang tahun 2023 ini.

Hari ini kita merayakan Hari Raya Santa Maria Bunda Allah.  Pesta ini ditempatkan pada awal tahun dengan maksud untuk mengingatkan kita dan mengajak kita  bahwa kita  mempunyai tokoh teladan dan teman  dalam mengarungi perjalanan hidup sepanjang tahun 2023 yang masih serba tanda tanya untuk kita.

Maria seorang yang sungguh beriman dan penuh penyerahan diri pada Tuhan. Ia sungguh taat dan setia kepada suara, rencana dan kehendak Tuhan Allah, meskipun banyak hal/perkara yang dia belum mengerti. “Maria menyimpan segala perkara di dalam hatinya dan merenungkannya” (Lukas  2: 19). Dia rela menerima tugas luhur dan mulia sebagai Bunda Allah.

Tepat bahwa pada awal Tahun 2023 yang masih banyak tanda tanya ini, kita  dan disadarkan lagi untuk membaharui iman dan penyerahan diri kita  kepada Tuhan dan Bunda Maria agar kita  memperoleh rahmat, berkat, kekuatan dalam menapaki tahun 2023: Semoga Tuhan memberkati, melindungi, memelihara dan memberi kita damai sejahtera; Semoga Tuhan menyinari kita dengan wajahNya dan memberi kita; Semoga Tuhan menghadapkan wajahNya kepada kita  dan memberi kita damai sejahtera.

Kita diajak untuk melihat sisi campur tangan Tuhan Allah  dalam setiap peristiwa hidup kita  selama tahun 2023 apapun keadaan, dengan  satu keyakinan dasar dan kuat bahwa Tuhan hanya memberikan harapan (hope), cinta (love), sukacita/kegembiraan (joy), damai (peace) dan kebahagiaan (happiness)  yang full atau penuh kepada kita.  Dan agar  seperti Bunda Maria, kita  menyimpan segala perkara/peristiwa hidup dalam hati dan merenungkannya.” (Lukas 2:19), serta melaksanakannya apapun keadaan.

Selamat mengarungi Tahun Baru 2023. Semoga dengan pertolongan doa Santa Maria Bunda Allah, Allah Tritunggal Mahakudus (+) memberkati kita sekalian pada tahun 2023 ini. Amin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *